Ilustrasi sampling darah www.trainingdirectusa.com
Tindakan flebotomi tidak selalu berhasil dan terkadang mengalami kegagalan. Tindakan flebotomi lebih dari dua kali dalam pada satu tempat tidak diperbolehkan. Konsultasikan kepada supervisor apabila terjadi dua kali kegagalan dengan disertai catatan tentang kemungkinan penyebab kegagalan yang terjadi. Penyebab kegagalan dalam flebotomi antara lain:
1. Pasien menolak untuk tindakan
2.Darah tidak terisap disebabkan jarum tidak berada di lumen vena, kemungkinan karena tusukan kurang dalam atau sebaliknya terlalu dalam.
3.Vena bergerak-gerak saat ditusuk sehingga perlu dilakukan penekanan pada sebelah bawah lengan untuk memfiksasi vena. Jarum dapat leluasa menusuk ke segala arah, namun hindarkan tusukan yang berulang-ulang karena hal tersebut menyebabkan hematoma, terlebih bila terjadi tusukan dinding vena pada kedua sisinya.
4.Volume darah yang terisap tidak cukup untuk tabung vakum yang memang sudah terdapat antikoagulan di dalamnya dengan jumlah yang disesuaikan untuk volume darah tertentu sehingga akan menyebabkan perbandingan antikoagulan dan darah menjadi tidak tepat.
5.Kekeliruan pemakaian jenis antikoagulan dapat mempengaruhi hasil pemeriksaan laboratorium. Beberapa pemeriksaan laboratorium memiliki antikoagulan khusus yang berbeda dengan pemeriksaan yang lain.
Referensi
Kiswari Rukman. (2014) Hematologi & Transfusi.Jakarta : Erlangga.
Posting Komentar