Nitrit (N) dapat ditemui hampir di
setiap badan air dalam bermacam-macam bentuk, bentuk tersebut tergantung dari
tingkat oksidasinya. Atom nitrogen membentuk suatu senyawa-senyawa tertentu
misalnya dalam bentuk NH3 (amoniak), gas N (nitrogen netral), NO2
(nitrit), NO3 (nitrat).
Amoniak (NH3) adalah suatu senyawa
yang tidak stabil, cepat terurai dalam bentuk NH4. Perubahan NH3
menjadi NH4 tergantung pada pH (pH basa). Kedua unsur tersebut
ada dalam air daN disebabkan dari adanya zat-zat organik dan hasil peruraian
mikrobiologi.
Pemeriksaan amoniak harus segera
dikerjakan tidak boleh ditunda kecuali bila telah ditambahkan pengawet atau
disimpan di kulkas ( tidak disimpan pada suhu kamar karena mudah teroksidasi oleh
sinar matahari dan pengocokan).
Amoniak dapa diperiksa dengan metode Nessler berdasarkan Kolorimetri dengan prinsip ”Reagen
nessler merupakan garam komplek yang sangat sensitif, akan bereaksi dengan
amoniak dalam suasana basa yang akan membentuk ikatan kompleks berupa koloid
atau kekeruhan berwarna kuning sampai coklat, semakin banyak kadar amoniak
semakin tua warna yang terbentuk. Warna yang terbentuk dibaca pada panjang gelombang 425
nm, absorben sampel dibandingkan dengan absorben standar“
twitter : @analismuslim
Posting Komentar