Mikologi adalah ilmu yang mempelajari fungi/jamur, berasal dari bahasa Yunani : mykes berarti jamur dan logos berarti ilmu. Di dalam ilmu medis, mikologi mempelajari jamur penyebab penyakit pada manusia. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi jamur disebut mikosis (mycoses). Infeksi jamur dapat mengenai manusia, hewan, dan bahkan tumbuhan. Mikosis yang mengenai permukaan badan yaitu kulit, rambut,
dan kuku disebut mikosis superfisial. Mikosis yang mengenai organ dalam
disebut mikosis profunda atau mikosis sistemik.
Fungi terdapat di alam dan diperlukan dalam pemecahan serta daur ulang bahan organik. Beberapa fungi meningkatkan kualitas hidup manusia dengan ikut berperan dalam proses produksi makanan dan minuman. Selain itu, fungi juga berperan sebagai obat dengan menghasilkan metabolit sekunder bioaktif yang berguna seperti antibiotik (misal: penisilin) dan obat-obatan imunosupresif (misal:siklosporin).
Beberapa istilah dalam Mikologi
a.Fungi merupakan istilah yang merujuk kepada semua jenis jamur, baik yang berukuran makroskopis maupun yang mikroskopis
b.Mushroom adalah istilah untuk fungi yang bersifat makroskopis
c.Kapang atau molds merupakan fungi yang bersifat mikroskopik berfilamen multiseluler, contoh : Aspergillus niger.
d.Yeast atau khamir atau ragi adalah istilah untuk fungi mikroskopik uniseluler, contoh : Candida albicans.
e.Cendawan sama dengan fungi yaitu istilah untuk penyebutan fungi (bisa makroskopik/mikroskopik)
Fungi/Jamur merupakan mikroorganisme eukaryotik dengan tingkat biologisnya yang lebih tinggi dibandingkan dengan bakteri.
Habitat hidupnya terutama di alam seperti air dan tanah sebagai jamur saprofit. Kehidupan jamur memerlukan suasana lingkungan dengan kelembaban yang tinggi. Meskipun demikian jamur dapat menyesuaikan diri terhadap lingkungan, sehingga jamur dapat hidup di gurun pasir yang kering dan panas.
Di dunia terdapat sekitar 200.000 spesies jamur dan di antaranya sekitar 300 spesies jamur bersifat patogen dan menyebabkan infeksi pada manusia. Tidak semua jamur merugikan kehidupan manusia. Beberapa spesies jamur justru memberikan manfaat yang besar terhadap kualitas hidup. Antara lain dengan memproduksi makanan melalui proses peragian seperti keju, kecap, tempe dan masih banyak yang lainnya. Beberapa spesies jamur menghasilkan antibiotik antara lain penisilin dan siklosporin. Di samping itu, jamur juga memberikan manfaat yang besar di bidang pertanian.
Penyakit infeksi jamur mulai meningkat mengimbangi infeksi bakteri. Jamur yang bersifat patogen tidak menghasilkan toksin dan mekanisme patogenitasnya sangat kompleks serta poligenik. Umumnya mikosis lebih sulit diobati dibandingkan dengan infeksi bakteri.
Infeksi jamur pada manusia terutama disebabkan oleh jamur oportunistik yaitu jamur yang sebenarnya tidak patogen tetapi dapat menyebabkan penyakit yang berbahaya pada manusia. Keadaan ini disebabkan sistem kekebalan penderita yang menurun antara lain pada penderita immunocompromised seperti pada penderita AIDS/infeksi dengan virus HIV. Faktor lain seperti sebagai penyakit penyerta diabetes mellitus yang sangat berpengaruh terhadap timbulnya infeksi jamur.
Umumnya individu dengan sistem imun yang baik, secara alamiah kebal terhadap infeksi jamur oportunistik. Karena mereka sudah biasa terpapar dengan berbagai bentuk jamur yang hidup secara komensal di dalam tubuhnya, maupun yang berada di alam bebas.
Penularan infeksi jamur melalui kontak langsung dengan penderita atau melalui reservoir yang merupakan sumber infeksi. Beberapa penyakit jamur antara lain mikosis superfisial dapat ditularkan melalui kontak antar individu, seperti saling meminjam sisir, handuk dan sebagainya. Di samping itu penularan juga dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan hewan peliharaan antara lain hewan kucing.
Sumber Gambar
-www.universe84a.com/wp-content/uploads/2019/04/Yeast-and-mold.jpg
Referensi
-Seftiwan Pratami Djasfar, Hendy Vidiana, dkk,. MIKOLOGI KESEHATAN. MASAGENA MANDIRI MEDICA. Makassar: 2023
-Widyasari Kumala. MIKOLOGI DASAR KEDOKTERAN. Penerbit Universitas Trisakti, Jakarta: 2009
-Sopialena. 2017. Segitiga Penyakit Tanaman. Mulawarman
University Press. Samarinda
Kuis
1.Penyakit yang disebabkan oleh infeksi jamur disebut?
A.Mikosis
B.Askariasis
C.Botulism
D.Hepatitis
2.Fungi yang bersifat mikroskopik berfilamen multiseluler
A.Mushroom
B.Kapang
C.Yeast
D.Khamir
(tulis jawabanmu di kolom komentar ya) 😉
إرسال تعليق